Film Eiffel I’m In Love melejit di tahun 2003 lewat acting Shandy Aulia dan Samuel Rizal. Kedua selebriti ini sukses memerankan karakter Tita dan Adit. Tita yang karakternya ngalem dan manja, dan Adit yang judes tapi menjadi idola banyak ABG.
14 tahun berselang, kembali film ini diproduksi. Masih menggunakan judul yang sama, Eiffel I’m in Love 2 diharapkan mampu memberikan sukses melebihi film sebelumnya.
Film ini masih tetap memasang Shandy Aulia dan Samuel Rizal sebagai tokoh utamanya. Selain untuk tetap memberikan benang merah antara film pertama dan kedua, kesuksesan Shandy Aulia memerankan karakter Tita dan Samuel Rizal sebagai Adit diharapkan mampu membantu film ini meraup jutaan penonton.
Cerita di film ini masih melanjutkan kisah di layar lebar pertama. Intinya, tetap mengangkat kisah percintaan Tita dan Adit. Intrik-intrik yang muncul di seputar percintaan Tita dan Adit, oleh sutradara Rizal Mantovani dikemas dengan sangat apik. Penuh emosi sehingga mampu mempengaruhi suasana hati penontonnya.
Salah satu yang berbeda di film ini (jika dibandingkan dengan Eiffel I’m In Love) adalah karakter tokoh utamanya. Tita dan Adit di sekuelnya ini dibuat menjadi pribadi yang lebih dewasa.
“Selama 14 tahun lalu kan Tita ketemu Adit. Di Eiffel, Adit melamar Tita dan berjanji mau menikah. Nah, 14 tahun kemudian Tita umurnya sudah 27 tahun. Dia satu-satunya di antara teman-temannya yang belum menikah. Sebabnya karena jalani LDR dengan Adit," ujar Sunil Soraya, produser Eiffel I’m In Love 2.
Ia memastikan bahwa cerita dalam sekuel ini akan lebih menarik. Pasalnya, Sunil sudah beberapa kali gonta-ganti penulis cerita Eiffel I'm in Love 2. Hingga akhirnya nama penulis Donna Rosamayna berhasil membuatnya terkesan.
"Saya sempat menyerah cari penulis skenario sekuel ini. Karena enggak ada yang bisa dan cocok. Lalu saya kerja sama dengan Donna di film lain. Saya tanya apakah dia sudah nonton Eiffel yang pertama? Katanya sudah. Saya minta dia bikin sedikit scene-nya," kata Sunil Soraya.
"Pas lihat hasilnya saya kaget. Kok karakternya persis, ternyata itu film favoritnya dulu. Akhirnya langsung saya tawarkan untuk bikin sekuelnya. Awal 2016 saya minta draft-nya sudah kuat banget skripnya," lanjutnya.
Meski film Eiffel I'm in Love berhasil meraup 2,8 juta penonton, namun Sunil Soraya enggan mematok ekspektasi besar pada sekuelnya. Menurutnya, yang terpenting membuat film yang berkualitas. "Saya enggak ada ekspektasi. Karena kalau buat film dengan ekspektasi biasanya gagal. Sekarang harapannya lebih ke gimana caranya bikin penonton suka dengan film dan ceritanya, serta masuk bioskop enggak merasa buang uang," ucap Sunil Soraya.
Diceritakan, setelah 14 tahun berselang, kini Tita yang super manja itu sudah bisa mandiri. Ia kini menjadi seorang dokter hewan. Bagaimana dengan Adit? Tak kalah sukses, Adit kini menjelma sebagai seorang arsitek.
Selama 14 tahun mereka berdua berhubungan jarak jauh (long distance relationship alias LDR). Uniknya hampir setiap harinya mereka berdua bertengkar. Apakah Tita dan Adit bisa mempertahankan hubungan cinta mereka? (*)
Jenis : Drama
Sutradara : Rizal Mantovani
Skenario : Donna Rosamayna
Produser : Sunil Soraya
Produksi : Soraya Intercine Films
Rilis : 14 Februari 2018
Durasi : 100 Menit
Rating : Remaja
Pemain : Shandy Aulia, Samuel Rizal, Saphira Indah, Hilda Arifin, Tommy Kurniawan, Helmy Yahya
14 tahun berselang, kembali film ini diproduksi. Masih menggunakan judul yang sama, Eiffel I’m in Love 2 diharapkan mampu memberikan sukses melebihi film sebelumnya.
Film ini masih tetap memasang Shandy Aulia dan Samuel Rizal sebagai tokoh utamanya. Selain untuk tetap memberikan benang merah antara film pertama dan kedua, kesuksesan Shandy Aulia memerankan karakter Tita dan Samuel Rizal sebagai Adit diharapkan mampu membantu film ini meraup jutaan penonton.
Cerita di film ini masih melanjutkan kisah di layar lebar pertama. Intinya, tetap mengangkat kisah percintaan Tita dan Adit. Intrik-intrik yang muncul di seputar percintaan Tita dan Adit, oleh sutradara Rizal Mantovani dikemas dengan sangat apik. Penuh emosi sehingga mampu mempengaruhi suasana hati penontonnya.
Salah satu yang berbeda di film ini (jika dibandingkan dengan Eiffel I’m In Love) adalah karakter tokoh utamanya. Tita dan Adit di sekuelnya ini dibuat menjadi pribadi yang lebih dewasa.
“Selama 14 tahun lalu kan Tita ketemu Adit. Di Eiffel, Adit melamar Tita dan berjanji mau menikah. Nah, 14 tahun kemudian Tita umurnya sudah 27 tahun. Dia satu-satunya di antara teman-temannya yang belum menikah. Sebabnya karena jalani LDR dengan Adit," ujar Sunil Soraya, produser Eiffel I’m In Love 2.
Ia memastikan bahwa cerita dalam sekuel ini akan lebih menarik. Pasalnya, Sunil sudah beberapa kali gonta-ganti penulis cerita Eiffel I'm in Love 2. Hingga akhirnya nama penulis Donna Rosamayna berhasil membuatnya terkesan.
"Saya sempat menyerah cari penulis skenario sekuel ini. Karena enggak ada yang bisa dan cocok. Lalu saya kerja sama dengan Donna di film lain. Saya tanya apakah dia sudah nonton Eiffel yang pertama? Katanya sudah. Saya minta dia bikin sedikit scene-nya," kata Sunil Soraya.
"Pas lihat hasilnya saya kaget. Kok karakternya persis, ternyata itu film favoritnya dulu. Akhirnya langsung saya tawarkan untuk bikin sekuelnya. Awal 2016 saya minta draft-nya sudah kuat banget skripnya," lanjutnya.
Meski film Eiffel I'm in Love berhasil meraup 2,8 juta penonton, namun Sunil Soraya enggan mematok ekspektasi besar pada sekuelnya. Menurutnya, yang terpenting membuat film yang berkualitas. "Saya enggak ada ekspektasi. Karena kalau buat film dengan ekspektasi biasanya gagal. Sekarang harapannya lebih ke gimana caranya bikin penonton suka dengan film dan ceritanya, serta masuk bioskop enggak merasa buang uang," ucap Sunil Soraya.
Diceritakan, setelah 14 tahun berselang, kini Tita yang super manja itu sudah bisa mandiri. Ia kini menjadi seorang dokter hewan. Bagaimana dengan Adit? Tak kalah sukses, Adit kini menjelma sebagai seorang arsitek.
Selama 14 tahun mereka berdua berhubungan jarak jauh (long distance relationship alias LDR). Uniknya hampir setiap harinya mereka berdua bertengkar. Apakah Tita dan Adit bisa mempertahankan hubungan cinta mereka? (*)
Jenis : Drama
Sutradara : Rizal Mantovani
Skenario : Donna Rosamayna
Produser : Sunil Soraya
Produksi : Soraya Intercine Films
Rilis : 14 Februari 2018
Durasi : 100 Menit
Rating : Remaja
Pemain : Shandy Aulia, Samuel Rizal, Saphira Indah, Hilda Arifin, Tommy Kurniawan, Helmy Yahya
