Smartphone baru yang memilih bermain di kelas tengah-tengah (middle) terus menggempur pasar. Paling gres, Huawei meluncurkan nova 2 lite.
Deputy Country Director of Huawei Indonesia Consumer Business Group, Lo Khing Seng mengatakan, nova 2 lite sengaja diciptakan untuk pengguna milenial dengan menampilkan layar full view, desain elegan dan mengesankan. Dua kamera belakang dan lampu flash dengan kemampuan selfie toning memberikan pengguna pengalaman fotografi profesional. “Nova 2 lite menyediakan fungsi dan pengalaman yang lebih baik dari yang pernah dibayangkan pecinta fotografi fashion,” kata Lo Khing Seng.
Ia mengungkapkan, seri Huawei nova 2 ditujukan untuk konsumen muda yang mencari estetika inovatif dan kegunaan unggul dengan harga yang sangat bagus. Dibanderol Rp 2,59 juta, diyakini jika smartphone dual camera ini sesuai dengan gaya hidup mobile dan daya beli generasi milenial. “Generasi milenial dikenal sangat dinamis. Mereka membutuhkan gadget yang bisa menginspirasi sekaligus memenuhi keinginan mereka,” lanjutnya.
Untuk dapur pacu, Huawei membenamkan prosesor Snapdragon 430. Bukan chipset Kirin yang Huawei kembangkan sendiri. “Nova 2 lite bermain di kelas midle yang lebih ke level entry. Kalau kiri, kami peruntukkan kelas middle yang lebih ke up,” jelas pria asli Sunda itu.
Lo Khing Seng mengatakan, pemilihan Snapdragon 430 untuk nova 2 lite sudah disesuaikan dengan kebutuhan generasi milenial. Sementara bagi konsumen yang membutuhkan level yang lebih high, maka bisa memilih Huawei nova 2i yang lebih dulu diluncurkan. “Huawei bermain di semua level. Sepenuhnya kita serahkan kepada konsumen, mau pilih yang mana yang sesuai dengan budget,” jelasnya.
Huawei nova 2 lite juga sangat memanjakan para penggemar foto selfie. Sepuluh level beauty mode memungkinkan pengguna untuk mengambil foto selfie sempurna, kapan pun dan di mana saja.
Huawei nova 2 lite juga memungkinkan pengguna untuk melakukan fokus ulang setelah foto diambil dengan memilih fokus secara manual, di bawah mode bukaan luas untuk memastikan fokus. (uta/opi)
Deputy Country Director of Huawei Indonesia Consumer Business Group, Lo Khing Seng mengatakan, nova 2 lite sengaja diciptakan untuk pengguna milenial dengan menampilkan layar full view, desain elegan dan mengesankan. Dua kamera belakang dan lampu flash dengan kemampuan selfie toning memberikan pengguna pengalaman fotografi profesional. “Nova 2 lite menyediakan fungsi dan pengalaman yang lebih baik dari yang pernah dibayangkan pecinta fotografi fashion,” kata Lo Khing Seng.
Ia mengungkapkan, seri Huawei nova 2 ditujukan untuk konsumen muda yang mencari estetika inovatif dan kegunaan unggul dengan harga yang sangat bagus. Dibanderol Rp 2,59 juta, diyakini jika smartphone dual camera ini sesuai dengan gaya hidup mobile dan daya beli generasi milenial. “Generasi milenial dikenal sangat dinamis. Mereka membutuhkan gadget yang bisa menginspirasi sekaligus memenuhi keinginan mereka,” lanjutnya.
Untuk dapur pacu, Huawei membenamkan prosesor Snapdragon 430. Bukan chipset Kirin yang Huawei kembangkan sendiri. “Nova 2 lite bermain di kelas midle yang lebih ke level entry. Kalau kiri, kami peruntukkan kelas middle yang lebih ke up,” jelas pria asli Sunda itu.
Lo Khing Seng mengatakan, pemilihan Snapdragon 430 untuk nova 2 lite sudah disesuaikan dengan kebutuhan generasi milenial. Sementara bagi konsumen yang membutuhkan level yang lebih high, maka bisa memilih Huawei nova 2i yang lebih dulu diluncurkan. “Huawei bermain di semua level. Sepenuhnya kita serahkan kepada konsumen, mau pilih yang mana yang sesuai dengan budget,” jelasnya.
Huawei nova 2 lite juga sangat memanjakan para penggemar foto selfie. Sepuluh level beauty mode memungkinkan pengguna untuk mengambil foto selfie sempurna, kapan pun dan di mana saja.
Huawei nova 2 lite juga memungkinkan pengguna untuk melakukan fokus ulang setelah foto diambil dengan memilih fokus secara manual, di bawah mode bukaan luas untuk memastikan fokus. (uta/opi)