Ada Ridwan Kamil di Dilan 1990


Dilan 1990 diadaptasi dari novel terkenal dengan judul Dilan: Dia Adalah Dilanku Tahun 1990 yang ditulis oleh Pidi Baiq. Novel ini termasuk best seller dan hingga sekarang sudah dicetak lebih dari 18 kali.

Pidi Baiq yang biasa disapa Ayah ini sudah membuat trilogi novel laris itu sejak setahun lalu. Novel pertama adalah yang saat ini sudah difilmkan tersebut. Novel itu dibuatnya tahun 2014. Novel kedua berjudul Dilan Bagian Kedua: Dia adalah Dilanku Tahun 1991 yang terbit setahun berikutnya (2015). Terakhir (novel ketiga) berjudul Milea: Suara dari Dilan terbit tahun 2016.
Pria kelahiran Bandung, lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) sudah dikenal sebagai pencipta novel-novel best seller. Selain trilogi Dilan, Ayah juga sudah melahirkan novel berjudul Drunken Monster, Drunken Molen, Drunken Mama, Drunken Marmut, SPBU, At-Twitter dan beberapa novel laris lainnya.
Ketika film ini dirilis trailer-nya, banyak pertanyaan yang harus dijawab Pidi sebagai ‘bidan’ yang melahirkan sosok Dilan. Pertanyaan itu salah satunya adalah, apakah cerita maupun tokoh di novel maupun film tersebut nyata? Kalau Dilan adalah nyata, lantas siapa dia? "Dilan adalah hamba Allah, sama seperti kita semua. Dilan adalah siapapun sama seperti Dilan dalam novel Dilan," ujar Pidi.
Lalu, ia bercerita, novel Dilan dibuat dengan setting Kota Bandung di tahun 1990-an. Dilan adalah seorang 'anak motor' yang mempunyai cara berbeda dalam mendekati perempuan yang disukainya. Perempuan itu bernama Milea.
Sosok Dilan merupakan asli orang Bandung dan Milea Adnan Hussain saat ini bekerja di Jakarta. “Iya, beneran ada. Gini, saya tuh kalo ngarang suka bingung ngomong apa. Jadi kalo ada kejadian (asli)-nya, itu sedikit mempermudah. Makanya ya, karena ini cerita nyata, konfliknya juga tidak terlalu dramatis, sinetron, tidak terlalu film, kan konfliknya juga cuma apa, sih, alurnya juga biasa aja, gitu, ya kan gitu?” paparnya.
Karena mengadaptasi novel, banyak sekali dialog antara tokoh Dilan dan Milea yang diungkapkan dalam bentuk verbal. Beberapa ungkapan khas Dilan muncul dalam trailer ini, seperti, "Kamu cantik, tapi aku belum mencintaimu. Enggak tahu kalau sore, tunggu aja," kata Dilan pada Milea dalam perjalanan pulang sekolah.
Atau kalimat yang sangat populer seperti, "Jangan pernah bilang ke aku ada yang menyakitimu, nanti orang itu akan hilang." Selain itu, ungkapan rayuan lainnya, seperti, "Jangan rindu, berat, kamu enggak akan kuat, biar aku saja," begitu kata Dilan kepada Milea dalam sambungan telepon.
Karakter Dilan dipercayakan kepada Iqbaal Ramadhan (penyanyi/eks boy band Coboy Jr). Penampilan Iqbaal pun disulap menyerupai Dilan Si Panglima Tempur, seperti yang dituturkan dalam novel. Ia memakai jaket jeans, baju seragam yang tak pernah dimasukkan ke dalam celana, dan motornya yang sangat ikonis, Honda CB100.
Dilan bercerita tentang sepasang kekasih bernama Milea (diperankan Vanesha Prescilla) dan Dilan (diperankan Iqbaal Ramadhan). Keduanya bertemu di salah satu SMA di Kota Kembang.
Dari perkenalan yang tak biasa, menjadikan Milea sedikit demi sedikit mulai mengenal keunikan dari Dilan lebih jauh. Dilan merupakan anak yang pintar, baik hati dan juga romantis, dan semua itu ia lakukan dengan caranya sendiri. Cara Dilan untuk mendekati Milea tidaklah sama dengan teman-teman lelaki Milea yang lain. Bahkan bila dibandingkan dengan cara Beni, yaitu pacar Milea yang berada di Jakarta, sangat jauh berbeda.
Cara berbicara Dilan yang terdengar sangat kaku pun, lambat laun malah menjadikan Milea sering merindukan Dilan. Namun, perjalanan dari kisah asmara mereka tidak selalu berjalan mulus. Banyak sekali peristiwa-peristiwa yang terjadi pada keduanya. Dari Beni, tawuran, gank motor, Kang Adi, Anhar, semua mewarnai perjalanan mereka. Namun, dengan caranya sendiri Dilan selalu dapat membuat Milea percaya, bahwa dirinya dapat tiba di tujuan dengan selamat. (*)
Jenis              : Drama
Sutradara     : Fajar Bustomi, Pidi Baiq
Skenario       : Pidi Baiq, Titien Wattimena
Produksi       : MAX Pictures
Produser      : Ody Mulya Hidayat
Rilis               : 25 Januari 2018
Durasi           : Sekitar 100 menit
Rating           : 13+ (Remaja)
Pemain         : Iqbaal Ramadhan, Vanesha Prescilla, Happy Salma, Omara Esteghlal,
Teuku Rifnu Wikana, Ira Wibowo, Farhan, Giulio Parengkuan, Ridwan Kamil